Modernisasi Lembaga Pendidikan Islam Era Revolusi (1945-1949)
- Filsafat Ilmu-Ilmu Keislaman Integralistik
- MODERASI BERAGAMA ANTARA DEFINISI DAN EKSTRAPOLASI : Menelaah Pemahaman Mahasantri Terhadap Moderasi Beragama
- Ilmu Sabuku
- Pencegahan Kekerasan Seksual (Sexual Violence) Dan Sexual Consent Pada Perguruan Tinggi
- PERSPEKTIF MAQAṢID SYARI’AH: PENGARUH TINGKAT KEBUTUHAN TERHADAP PERILAKU BERUTANG
- PERIBAHASA DAN UNGKAPAN TRADISIONAL BAHASA BANJAR
- Dimensi Mistik Dalam Masyarakat Banjar
- Eksistensi Hukum Perbankan Syariah : Historisitas dan Legalitas
- Fenomena Sempalan Keagamaan Di Kalimantan Selatan
- بَيَانُ التَّوْحِيْدِ فِى عَقَائِدِالْمُؤْمِنِيْنَ وَالسَّالِكِيْنَ
- Menjadi Muslim Puritan Di Tanah Banjar
- Model Pembelajaran Filsafat
- Modernisasi Lembaga Pendidikan Islam Era Revolusi (1945-1949)
- Observasi Dan Wawancara Psikologi
- Penentuan Kesepadanan Pasangan Pernikahan Berdasarkan Perhitungan Weton Dalam Adat Jawa Tengah
- STUDI AL-QUR`AN
- Tabu Dalam Budaya Banjar
- Tradisi Batamat Al Qur’an di Tanah Banjar
Judul | : | Modernisasi Lembaga Pendidikan Islam Era Revolusi (1945-1949) |
ISBN | : | sedang diusul |
Penulis | : | Prof. Dr. Syaifuddin, M.Ag. |
Editor | : | Noor Hasanah, S.Pd.I., MA |
Berdasarkan filosofi keilmuan UIN Antasari dan paradigma keilmuan dan sikap yang dipegang oleh masyarakat Muslim tersebut kajian penelitian dalam penulisan buku ini dilakukan., yakni dengan mengkaji khazanah pemikiran modern pendidikan Islam para ulama dan guru agama pada era revolusi di Daerah Banjar atau Kalimantan Selatan. Kajian modernisasi pendidikan Islam di era Revolusi ini sangat penting mengingat kajian pendidikan Islam pada era tersebut dapat dinyatakan sangat sedikit.
Dalam kajian yang disajikan dalam buku ini meliputi: 1). Kajian terhadap latar belakang lahirnya gagasan modernisasi pendidikan Islam yang dilakukan dalam pendirian SMIP-1946; 2). Profil dan peran para ulama dan guru guru agama yang terlibat pada lahirnya gagasan modernisasi pendidikan Islam tersebut; 3) Gagasan-gagasan pokok yang ada dalam penrdirian SMIP-1946, dan 4) Refleksi konstruksi teoritik apa yang dapat diambil untuk pengembangan pendidikan Islam pada masa kini dan masa yang akan datang.